Month: December 2015

  • Pekerjaan Kasih Karunia

    Pekerjaan Kasih Karunia

    Aku masih duduk di bangku SMA, ketika mulai merenungkan kehidupan sebagai seorang Kristen. Saat itu, aku sedang mengikuti pelajaran agama. Pak guru kemudian memintaku untuk membaca sebuah pernyataan dan menilai pernyataan tersebut, setuju atau tidak setuju. Pernyataannya berbunyi demikian, “Anugerah terbesar di dalam hidupku, ialah pengorbanan Yesus Kristus di kayu Salib.” Dengan penuh rasa percaya diri, aku langsung menjawab, “Tidak setuju, Pak!” Dalam pikiranku, bernapas…